Isi Blog

Friday, August 16, 2013

Munch Time!: Viavo

Halo para pembaca, dalam segmen "Jalan Jajan Semarang" ini aku akan membahas berbagai spot kuliner atau spot nongkrong dari yang mahal sampai yang "MurMer" (murah meriah).
Jangan tanya ya kenapa seorang koass bisa jalan-jalan kayak gini, yang pasti aku nggak bolos lho, waktu buat jalan emang aku alokasikan untuk mencari bahan tulisan di blog ini :D

Kali ini aku akan membahas tempat makan yang baru aja dibuka di Jalan Gajahmada, tepatnya Jalan Gajahmada nomer 146, kalau dari simpang lima ada di kanan jalan, kalau dari pemuda ada di kiri jalan. Aku kesini bareng si doi, jadi cari bahan tulisan sekaligus bisa pacaran, asik kan :)

Dari luar Viavo ini kelihatan mewah, wah kita agak jiper juga sebenernya, tapi berhubung lagi ada rejeki, kita beranikan untuk masuk kesini. Di dalam ternyata nyaman juga, kalo kata anak-anak muda cozy,
Tampilan dalam restoran
Kita segera pesan makanan. Ternyata harga makanan di sini lumayan terjangkau, nggak mahal-mahal amat lah, ada steak wagyu seharga 169 ribu di sini, tapi wajar kan? Wagyu emang harganya segitu. Kita berdua terus milih-milih menu yang cocok buat jadi eksperimen kita di restoran ini, akhirnya aku menjatuhkan pilihan pada  Wonton Noodles seharga Rp. 21.800, mie ini bisa dipesan dalam bentuk berkuah atau kering, aku pilih berkuah. Tak berapa lama si doi menjatuhkan pilihan pada Oyster Sauce Slice Beef Kwetiauw seharga Rp. 24.800. Dalam eksperimen kali ini, kami nggak pesen minum, kami masih bawa bekal air mineral, rasanya sayang kalau harus beli lagi di sini.

Nggak lama makanan kami pun datang, 
Oyster Sauce Slice Beef Kwetiauw
Wonton Noodles
Mulailah kami mencicipi makanan kami masing-masing. Untuk Wonton Noodles rasa kuahnya ringan, nggak terlalu asin, gurihnya pas, ini yang aku suka! mienya sendiri gampang untuk dimakan, dan wonton-nya berisi potongan daging dan udang, hmm, benar-benar kombinasi yang pas! 

Lalu aku mencoba Oyster Sauce Slice Beef Kwetiauw punya si doi, rasa kuahnya lebih kuat dari Wonton Noodles yang aku pesan, gurih, enak, kekenyalan kwetiawnya pas, dan minyaknya tidak terlalu banyak, sehingga tidak menimbulkan kesan nglengo.

Saat menyantap mie yang aku pesan, aku mulai berfikir, kurang afdol rasanya bila belum merasakan makanan penutup di restoran ini. Aku pun mencari menu yang unik. Pilihan akhirnya jatuh kepada Classic Manggo Pudding. Tidak lama setelah aku pesan, pudding ini pun datang.
Classic Manggo Pudding
Pilihanku ternyata tepat, perpaduan antara kelembutan, rasa manis pudding dan rasa sausnya yang gurih sedikit manis membuat rasa pudding ini istimewa, rasa puddingnya yang lumer saat masuk ke mulut, beeuhh, nikmat sekali :D.

Sebagai tambahan di restoran ini terdapat fasilitas WIFI, sehingga sangat cocok untuk dibuat nongkrong. Tetapi yang agak disayangkan adalah tidak tersedianya musholla untuk pengunjung, sehingga bila ada pengunjung yang hendak menjalankan ibadah sholat, terpaksa memakai musholla yang dipakai juga oleh karyawan. Waktu kami kesini, AC belum semuanya bekerja, sehingga kesejukan ruangan kurang maksimal.

Waktu kami akan membayar, ternyata pihak Viavo memberikan diskon 15% dalam rangka soft opening, wah, Alhamdulillah banget ya. Dan sebagai tambahan, parkirnya gratis :D

Demikian episode Jalan Jajan Semarang kali ini, aku akan berusaha untuk terus meng-up date info-info mengenai spot-spot kuliner dan spot-spot nongkrong yang ada di Semarang. Jika para pembaca mengetahui tentang spot-spot yang menarik untuk diliput, silahkan berikan masukan di tempat komentar berisi nama tempat beserta alamat dan ancer-ancer-nya ya.

Terima kasih para pembaca, ingat, always eat responsibly ya.     

No comments:

Post a Comment